RS Medistra Datangi DPRD DKI, PKS Tegaskan Polemik Larangan Hijab sudah Clear

Ida Farida
Sep 07, 2024

Manajemen RS Medistra memenuhi undangan DPRD DKI Jakarta untuk mengklarifikasi polemik larangan berhijab. Foto: Humas DPRD DKI Jakarta

KOSADATA - Manajemen Rumah Sakit (RS) Medistra dan Dinas Kesehatan (Dinkes) DKI Jakarta memenuhi undangan Fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DPRD DKI Jakarta di Ruang Rapat Komisi E DPRD DKI Jakarta, Gambir, Jakarta Pusat. Kedatangannya, dalam rangka mengklarifikasi serta menyelesaikan persoalan pelarangan hijab calon pegawai yang akan diterima di lingkungan RS Medistra.

 

Legislator Fraksi PKS periode 2024-2029, Muhammad Thamrin yang memimpin pertemuan tersebut menyampaikan, silaturahmi ini diadakan untuk mendapatkan informasi yang sebenarnya. Karena, banyak aspirasi yang masuk ke Fraksi PKS yang menanyakan bagaimana duduk permasalahannya.

 

"Hari ini sudah clear (persoalan hijab, red). InsyaAllah ini juga berita gembira untuk umat Islam yang mau bekerja sebagai tenaga medis di RS. Medistra, Direktur Utama (Dirut) RS Medistra dr. Agung Budisatria memang membolehkan dan memberikan keistimewaan kepada muslimah berhijab, tentu dengan seragam yang ditentukan pihak manajemen RS Medistra," ujar Muhammad Thamrin kepada wartawan, Sabtu (7/9/2024).

 

Pria yang akrab disapa Kyai Thamrin ini menambahkan, Fraksi PKS senang bertemu dengan RS Medistra yang difasilitasi Dinkes DKI Jakarta. Ia berharap, hal ini jadi keberkahan untuk umat Islam dan juga anak bangsa beragama lainnya, agar tidak ada lagi tindakan diskriminatif di negara yang menjunjung tinggi kebhinnekaan dan Pancasila sebagai dasar negara.

 

"Kami juga mengapresiasi atas sanksi yang diberikan manajemen RS Medistra kepada petugas yang melakukan wawancara secara diskriminatif tersebut," kata Thamrin.

 

Ditempat yang sama, Dirut RS Medistra dr. Agung menjelaskan,


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0