-(400-×-200-piksel)-(800-×-260-piksel)-(800-_20250506_160600_0000.png){kind=logo}
Foto ilustrasi: ist
KOSADATA – Sakit pinggang atau lower back pain adalah masalah kesehatan yang sering dikeluhkan banyak orang. dr. Tirta Mandira Hudhi, CEO Shoes and Care yang juga seorang dokter dan pebisnis, mengungkapkan bahwa masalah ini umumnya disebabkan oleh kurangnya latihan otot punggung, yang mengakibatkan beban tubuh ditanggung oleh tulang belakang.
Menurut dr. Tirta, lower back pain atau sakit pinggang terjadi ketika otot punggung tidak terlatih dengan baik.
"Karena ototnya jarang dilatih, beban tubuh akhirnya ditanggung oleh tulang belakang. Hal ini yang menyebabkan nyeri, yang kemudian menjalar melalui saraf," ujar dr. Tirta dalam akun instagramnya, Selasa (18/2/2025).
Fenomena ini sering dialami oleh orang-orang yang banyak menghabiskan waktu duduk, terutama di kursi yang keras.
"Biasanya ini sering dialami oleh orang yang duduk lama di kursi yang keras. Oleh karena itu, untuk mencegah lower back pain, sangat penting untuk melatih otot punggung agar beban tubuh tidak hanya ditanggung oleh tulang belakang," tambah dr. Tirta.
Selain itu, dr. Tirta juga menjelaskan bahwa sakit pinggang bisa disebabkan oleh masalah ginjal.
"Jika nyeri disebabkan oleh ginjal, misalnya ada batu ginjal, sensasi yang dirasakan akan berbeda. Nyeri pada ginjal cenderung terasa tajam, seperti kostofetebral, dan lebih spesifik. Namun, jika sudah ada sensasi panas dingin, itu menandakan adanya masalah pada saraf atau bahkan HNP (Hernia Nukleus Pulposus)," katanya.
Untuk mencegah masalah ginjal yang dapat menyebabkan nyeri pada pinggang, dr. Tirta menyarankan untuk banyak minum air.
"Banyak minum itu sangat bagus untuk mencegah terbentuknya batu ginjal dan batu di kandung kemih,"
Rekrutmen PPSU di Jakarta Dibuka Hari Ini, Cek Syarat dan Tahapannya
MEGAPOLITAN Jun 23, 2025Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024
-(11).jpeg)
Comments 0