Astri Megatari, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jakarta. Foto: ist
KOSADATA — KPU Provinsi Daerah Khusus Jakarta secara resmi mengembalikan sisa dana hibah senilai Rp448.155.462.588 kepada Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta. Pengembalian dana ini menjadi simbol komitmen lembaga penyelenggara pemilu tersebut terhadap akuntabilitas dan transparansi pengelolaan keuangan negara.
“Dari total dana hibah sebesar Rp975.977.308.550 yang kami terima untuk pelaksanaan dua putaran Pilgub 2024, realisasi penggunaan anggaran mencapai Rp527.821.845.962. Sisanya kami kembalikan seluruhnya kepada pemerintah provinsi,” ujar Astri Megatari, Ketua Divisi Sosialisasi, Pendidikan Pemilih, dan Partisipasi Masyarakat KPU Provinsi Jakarta, Kamis (10/4/2025).
Dana hibah tersebut semula dialokasikan untuk dua putaran pemilihan. Putaran pertama menyerap Rp656.170.587.415 dan putaran kedua dialokasikan sebesar Rp319.806.721.135. Namun, dengan efisiensi dan pengelolaan yang terukur, dana yang digunakan tak menyentuh separuh dari total anggaran.
Menurut Astri, pengembalian dana ini bukan sekadar urusan administratif. Ia mencerminkan sebuah tanggung jawab moral, sekaligus bukti bahwa pelaksanaan demokrasi bisa berjalan dengan efisien tanpa mengorbankan kualitas dan partisipasi publik.
Tak lupa, Astri menyampaikan apresiasi mendalam kepada seluruh pihak yang telah bersinergi dalam menyukseskan Pilgub Jakarta 2024. Mulai dari Pemerintah Provinsi Daerah Khusus Jakarta, Polda Metro Jaya, Kodam Jaya, Pengadilan Tinggi DKI Jakarta, Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta, hingga Bawaslu Provinsi.
“Kolaborasi ini menjadi fondasi utama keberhasilan pemilihan yang demokratis dan berintegritas,” katanya.
Langkah KPU DKI Jakarta ini menegaskan bahwa praktik pemerintahan yang baik tak hanya tentang hasil, tetapi juga tentang proses. Termasuk, bagaimana uang rakyat dikelola dengan jujur, terbuka, dan bertanggung jawab.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0