Bidik Pasar Afrika Selatan, Pertamina Gandeng TPDC-BUMN Minyak Tanzania

Ida Farida
Sep 04, 2024

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kiri) menandatangani Amandemen Memorandum of Understanding (MoU) dengan TPDC. Foto: Humas Pertamina

Fungsi Business Development dan TPDC telah melakukan diskusi lebih lanjut atas rencana amandemen MOU pada article perpanjangan jangka waktu MOU. Perpanjangan MoU Pertamina – TPDC tersebut dimaksudkan untuk menambah durasi MoU untuk 1 (satu) tahun ke depan.

Kesepakatan kerja sama TPDC dengan Pertamina dituangkan dalam Amandemen Memorandum of Understanding (MoU) yang telah ditandatangani pada 30 Agustus 2024 lalu oleh Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dan dilanjutkan dengan pertukaran dokumen dalam pertemuan Indonesia-Africa Forum di Bali, Indonesia.

Pada kegiatan tersebut, hadir TPDC Board Chairman, Ambassador Ombeni Sefue; Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati; Direktur Utama PT Pertamina Internasional EP (PIEP) Jaffee Arizon Suardin; Zanzibar Minister of Labour, Economic Affairs & Investment, Shariff Ali Shariff; Deputy Minister, Foreign Affairs & East Africa Cooperation, Cosato David Chumi; dan Duta Besar Tanzania untuk Indonesia, Macocha Tembele.

Sebelumnya Pertamina dan TPDC telah menyelesaikan penilaian terhadap 2 blok migas di Tanzania, yakni West Songo-Songo dan North Mnazi Bay. Kedua perusahaan terus menggali potensi bisnis di sektor non-hulu di Tanzania yang dapat mendukung kinerja Pertamina secara keseluruhan dan lintas subholding.

VP Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso mengatakan, footprint Pertamina Grup di berbagai negara di Afrika telah dibangun sejak 2013. Melihat potensi besar Afrika, Pertamina secara berkelanjutan membangun kerjasama strategis dengan Afrika.

"Kerja sama dengan Tanzania ini menjadi bukti semangat Pertamina untuk berkembang bersama sejumlah negara di Afrika. Masih banyak potensi energi yang bisa dikembangkan


1 2 3

Related Post

Post a Comment

Comments 0