Petugas BPBD DKI Jakarta mengevakuasi warga terdampak banjir ke tempat pengungsian. Foto: BPBD DKI Jakarta
"Cold Pool bukanlah badai, namun fenomena 'kolam dingin' di permukaan atmosfer inilah yg memungkinkan hujan ekstrem terus dapat terjadi dalam durasi waktu yg lama. Riset "cold pool" sudah pernah saya kaji pada kejadian banjir Jakarta dan Lampung (Yulihastin et al., 2021; 2022)," jelasnya.
Terpisah, Kepala Satuan Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta, Isnawa Adji menuturkan update genangan di Jakarta hingga Jum'at (22/3/2024) pukul 21.00 WIB mengalami penurunan dari 27 RT dan 7 Ruas Jalan tergenang menjadi 19 RT atau 0.065% dari 30.772 RT dan 4 Ruas Jalan tergenang yang ada di wilayah DKI Jakarta.
Hingga saat ini, jelasnya, ada 123 jiwa warga Jakarta Utara yang mengungsi di RPTRA Alur Anggrek Kelurahan Tegal Alur.
"BPBD DKI Jakarta juga berkoordinasi dengan Dinas Sosial, AGD Dinkes, PMI untuk penanganan pengungsi. Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," katanya.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0