Kemajuan Teknologi dan Penelitian Penyakit Makula Pada Mata Dapat Diobati, Berikut Penjelasan Prof Gilbert Simanjuntak

Potan Ahmad
Jun 14, 2023

KOSADATA - Mata merupakan salah satu organ tubuh yang paling penting pada manusia. Sebab mata merupakan jendela bagi tubuh manusia dalam melakukan berbagai kegiatan di samping fungsi otak. 

Untuk itu, menjaga kesehatan mata merupakan suatu yang wajib. Namun sayang, masih banyak yang belum mengenal anatomi bagian mata dan cara menjaganya dengan benar. 

Pada Sidang Terbuka Senat dalam rangka Pengukuhan Prof. Dr. dr. Gilbert W. S. Simanjuntak, Sp.M(K) sebagai Profesor bidang Ilmu Penyakit Mata pada Program Studi Profesi Dokter, Fakultas Kedokteran Universitas Kristen Indonesia pada 8 Juni 2023 lalu, Prof Gilbert mengungkapkan penyakit makula pada awalnya tidak dapat diobati, namun seiring kemajuan teknologi dan penelitian penyakit makula menjadi terobati. 

“Pada mulanya hampir semua penyakit makula tidak dapat diobat. Makula adalah area sensitif kecil di tengah retina yang memberikan penglihatan sentral. Seiring kemajuan pengetahuan sebagai dampak penelitian, maka beberapa penyakit makula menjadi terobati dan hasilnya mencengangkan,” ujar Prof. Gilbert mengutip uki.ac.id, Rabu (14/6/2023). 

Diketahui, Prof. Gilbert Simanjuntak berperan besar dalam mengembangkan ilmu penyakit mata/retina di Indonesia. Guru Besar Fakultas Kedokteran UKI ini mengambil pilihan spesialisasi mata dan mendalami imunologi. 

Menurut peraih penghargaan Best Paper in Retina 1st Congress of ASEAN Ophthalmology Society ini, lubang makula sudah tidak menjadi neglected disease, tetapi menjadi treatable disease. 

“Ahli retina berharap dapat melakukan operasi setebal 50 mikron ini. Ada masalah keamanan  yang jadi pertimbangan zat warna yang hendak digunakan, juga ketersediaan, keuntungan/kerugian, dan biaya. Tetapi pertimbangan utama adalah hasil akhir yaitu perbaikan tajam


1 2 3 4

Related Post

Post a Comment

Comments 0