تَارÙك٠الصَّلَاة٠صَوْمÙه٠لَيْسَ Ø¨ÙØµÙŽØÙيْØÙ وَلَا مَقْبÙوْل٠مÙÙ†Ù’Ù‡ÙØ› Ù„ÙØ£ÙŽÙ†Ù‘ÙŽ تَارÙÙƒÙŽ الصَّلَاة٠كَاÙÙØ±ÙŒ Ù…ÙØ±Ù’تَدٌّ
Orang yang meninggalkan salat puasanya tidak sah dan tidak diterima. Sebab orang yang meninggalkan shalat statusnya adalah kafir murtad. (Fatawa ash-Shiyam, 87)
Pernyataan beliau ini didasarkan pada firman Allah ‘Azza wa Jalla,
ÙÙŽØ¥Ùنْ تَابÙوا وَأَقَامÙوا الصَّلاةَ ÙˆÙŽØ¢ØªÙŽÙˆÙØ§ الزَّكَاةَ ÙÙŽØ¥ÙØ®Ù’وَانÙÙƒÙمْ ÙÙÙŠ الدّÙينÙ
“Jika mereka bertaubat, mendirikan salat dan menunaikan zakat, maka (mereka itu) adalah saudara-saudaramu seagama.†(QS. At-Taubah: 11)
Kemudian didasarkan pula pada sabda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam,
بَيْنَ الرَّجÙل٠وَبَيْنَ Ø§Ù„Ø´Ù‘ÙØ±Ù’ك٠وَالْكÙÙْر٠تَرْك٠الصَّلاةÙ
“Pemisah antara seseorang dengan syirik dan kufur adalah ditinggalkannya salat.†(HR. Muslim, 82)
Beliau juga bersabda,
الْعَهْد٠الَّذÙÙŠ بَيْنَنَا وَبَيْنَهÙمْ الصَّلاة٠Ùَمَنْ تَرَكَهَا Ùَقَدْ ÙƒÙŽÙَرَ
“Perjanjian antara kami dan mereka adalah salat. Barangsiapa meninggalkannya, maka ia telah kafir.†(HR. At-Tirmidzi, no. 2621, dishahihkan oleh al-Albani).
Salat merupakan ibadah pokok dalam Islam dan wajib dikerjakan bagi orang yang sudah memenuhi persyaratan. Dalam sebuah hadits disebutkan bahwa salat ialah amalan pertama yang dilihat (hisab) Allah di hari akhirat kelak (HR Ibn Majah).
Bahkan dalam hadits lain dikatakan, “Antara hamba (mukmin) dan kafir ialah meninggalkan salat,†(HR Ibnu Majah). Maksudnya meninggalkan shalat dapat menjadi perantara seorang untuk menjadi kafir.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024
Comments 0