Sementara, Kepala Dinas Parekraf DKI Andhika Permata menjelaskan pihaknya hanya mencapai target retribusi sebesar Rp2,9 miliar atau 20,99% dari target Rp14,1 miliar. Hal tersebut dijelaskan karena pada tahun 2022 Monumen Nasional (Monas) sempat tutup hinga bulan Juni.
“Karena wisata kawasan Monas ditutup berdasarkan Seruan Gubernur nomor 3 tahun 2020 tentang Peningkatan Kewaspadaan Terhadap Risiko Penyebaran Covid-19 bagi Masyarakat. Penutupan dilaksanakan mulai tangal 20 Maret 2019 sampai 15 juni 2022, dan 1 Juli 2022 untuk wisata cawan Monas,†ungkapnya.
Andhika mengaku akan melakukan sejumlah upaya untuk mendongkrak pendapatan retribusi di tahun 2023 dengan mengusulkan pemberlakuan kembali kunjungan Monas pada malam hari khusus pada hari Sabtu dan Minggu sampai pukul 22.00 WIB dan mengusulkan penyesuaian tarif.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Filosofi Iket Sunda yang Penuh Makna
SENI BUDAYA Mar 03, 2024Melepas Penat di Situ Ciranca Majalengka, Sejuknya Kemurnian Air Pegunungan
DESTINASI Apr 04, 2025Lirik Sholawat Waqtu Sahar, Lengkap dengan Terjemahan
SISI LAIN Jan 29, 2024
Comments 0