Titus mengatakan kedua tersangka memiliki peran masing-masing, yakni (SS) berperan sebagai kapten atau yang merencanakan dan ikut eksekutor
motif perampokan minimarket pelaku inisial SS (33) dan pelaku J (25) dipergunakan untuk bersenang-senang dan bermain judi online
Toba mengatakan, keinginan Heru Budi agar penertiban jukir di minimarket dilakukan dengan manusiawi merupakan kebijakan yang humanis.
Dailami menilai, pengelola minimarket justru terkesan lepas tangan dengan fenomena permasalahan jukir ini. Seharusnya, kata Dailami, jukir itu bisa direkrut sebagai petugas keamanan sekaligus juru parkir agar mereka mendapatkan gaji resmi agar tidak mengutip uang parkir kepada pengunjung.