Sidang SYL
"Di-chatting-nya itu kalau saya tidak salah itu ditunjukkan bahwa Pak Alex minta bantuan untuk kampungnya Klaten untuk didukung programnya Pak Menteri," jawab Saksi.
Kasdi tidak mengetahui apakah permintaan tersebut dipenuhi oleh SYL atau tidak. Hakim Rianto pun kemudian menanyakan apakah komunikasi tersebut setelah atau sebelum adanya penyelidikan kasus dugaan korupsi di Kementan.
Kasdi sempat menjawab komunikasi tersebut terjadi setelah adanya penyelidikan. Namun, pernyataan itu segera ia revisi.
"Mohon izin Yang Mulia, seingat saya 2022 berarti sebelum penyelidikan," ucap Kasdi.
"Itu permintaan dari Pak siapa namanya?," tanya Hakim.
"Pak Alex Marwata," jawab Saksi.
"Untuk tolong dibantu kampungnya Klaten untuk diberi?," tanya Hakim memastikan.
"Diberikan program," jawab Kasdi.
Dari chatting yang ditunjukkan penyidik itu, Kasdi pun menyebutkan Alex meminta kontak dari Menteri Lingkungan Hidup dan Kebutuhan (LHK), Siti Nurbaya ke SYL.
"Nomor hp-nya Menteri LHK, Pak Alex menanyakan ke beliau ke Pak Menteri untuk minta nomornya Ibu Siti Nurbaya , itu yang di dalam chattingnya," sebut Kasdi.
"Dan disampaikan Pak Menteri nomornya?," tanya Hakim.
"Saya tidak tahu," jawab Kasdi.
Sekadar informasi, SYL saat ini menjadi terdakwa bersama dua anak buahnya, yakni Sekjen Kementan, Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Kementan, Muhammad Hatta.
Dalam surat dakwaan, diduga SYL menerima gratifikasi senilai Rp44,5 miliar. Jumlah tersebut didapatkan dari 'patungan' pejabat eselon I dan 20 persen dari anggaran di masing-masing Sekretariat, Direktorat, dan Badan pada Kementan. (***)
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0