KOSADATA - Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta sebelumnya menggunakan pot beton sebagai pembatasan jalur sepeda dengan jalur reguler. Namun belakangan menggantinya dengan stick cone.
Stick cone adalah tiang pembatas berwarna oranye berbahan plastik. Tujuan agar ketika ada kecelakaan menabrak pembatas, tidak akan melukai pengemudi karena bahannya elastis.Â
Akan tetapi keberadaan stick cone dianggap mengganggu dan tidak memiliki fungsi maksimal bahkan dinilai merusak estetika keindahan pemandangan dijalan raya.Â
Hal itu dikatakan anggota Fraksi PDIP Haji Rasyidi. Ia menyebut keberadaan stick cone malah jadi mempersempit ruas jalan.Â
"Saya rasa tidak ada fungsi dari stick cone itu. Malah adanya stick cone ruas jalan bertambah sempit," ujar Rasyidi di gedung DPRD DKI, Selasa (14/2/2023).Â
Menurut wakil ketua Komisi C ini, jalur sepeda saat ini banyak yang digunakan sebagai tempat parkir mobil. Adanya stick cone pemilik mobil yang parkir malah merasa aman.Â
"Jalur sepeda itu biasanya banyak digunakan pada hari libur, hari kerja tidak terlihat warga naik sepeda, dan beralih fungsi jadi tempat parkir," katanya.Â
Lebih lanjut anggota Badan Kehormatan (BK) DPRD DKI ini menganjurkan, stick cone untuk segera dicabut dan diganti dari bahan plastik.Â
"Sebaiknya stick cone segera dicabut saja. Dijalan banyak yang sudah tumbang akibat ditabrak. Ganti saja dari bahan plastik yang dapat dilindas dan menyala," pungkaanya.Â
Sebelumnya,Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) DKI Jakarta, Syafrin Liputo mengatakan, penggunaan stick cone agar tidak memakan badan jalan.
“Permanen pakai stick cone, bukan pot. Begitu kami gunakan yang seperti di HI (pot beton), itu akan memakan cukup jalan. Stick cone lebih fleksibel, ditanam,†ujar Syafrin kepada wartawan, Senin (3/10/2022).
Untuk diketahui, Pemprov DKI Jakarta telah membangun jalur sepeda sepanjang 196,45 kilometer di 26 ruas jalan dengan 40,06 kilometer (km) di antaranya jalur terproteksi menggunakan tiang pembatas (stick cone) plastik pada 2022.
“Pada 2022 ini, kami membangun 196,45 km di dua arah jalan, ada 40,06 km yang terproteksi, terus ada beberapa yang ‘mixing’ dengan kendaraan lainnya yang akan dipasang paku jalan dan ada yang di trotoar,†kata Kasi Rekayasa Lalu Lintas Jalan Dishub DKI, Hendry Sampurna, dalam keterangannya di Jakarta, Sabtu (24/9/2022).Â
Â
Â
Â
Â
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0