Wamenkominfo Nezar Patria melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Menteri Kebudayaan Lituania Vygintas Gasparavičius di Slovenia. Foto: Humas Kominfo
KOSADATA – Wakil Menteri Komunikasi dan Informatika (Wamenkominfo), Nezar Patria mengungkapkan, Pemerintah Lithuania tertarik untuk berkolaborasi dalam pengembangan teknologi kecerdasan buatan atau artificial intelligence (AI) di Indonesia karena potensinya yang masih terbuka luas.
"Kami baru saja mengadakan pertemuan bilateral dengan Lithuania atas permintaan mereka. (Wamen Kebudayaan Lituania) mengatakan tertarik untuk bekerja sama dengan Indonesia karena mereka melihat Indonesia sangat strategis terutama posisi Indonesia di Asia Tenggara sebagai negara terbesar dengan 280 juta jiwa penduduk,” ujar Nezar dilansir Infopublik, Rabu (7/2/2024).
Nezar mengatakan, Indonesia sebagai salah satu negara di ASEAN memiliki nilai strategis untuk menjalin kolaborasi pengembangan AI dengan negara-negara lain.
"Jadi buat Lithuania ini adalah satu kesempatan buat mereka untuk bisa bekerja sama secara setara dengan Indonesia dalam artian pengembangan teknologi AI," ujarnya.
Menurutnya, Lithuania berminat untuk bekerja sama dengan Indonesia dan ASEAN dalam pengembangan ekosistem AI, khususnya di sektor kesehatan dan pertahanan. Hal ini dibahas saat Nezar melakukan pertemuan bilateral dengan Wakil Menteri Kebudayaan Lithuania Vygintas Gasparavičius di Forum Global UNESCO tentang Etika AI di Slovenia, pada Senin (5/2/2024).
“Potensi kerjasama dengan ASEAN yang populasinya ada 680 juta jiwa. Sehingga tidak ada negara yang menguasai hanya satu aspek saja tetapi mereka bisa sharing knowledge-nya, mereka bisa membagi juga pengalaman yang mereka dapatkan," kata dia.
Dia mengapresiasi pengalaman Lithuania dalam menerapkan transformasi digital.
Sebagai negara kecil dengan populasi sekitar dua juta jiwa penduduk, Lithuania dinilai menghadapi dinamika tantangan yang beragam saat mengimplementasikan digitalisasi.
"Jadi kita coba ambil best practice sekaligus mempelajari apa saja yang membuat kegagalan-kegagalan itu terjadi. Sehingga kalau kita terapkan di Indonesia, kita tidak akan mengulang kegagalan yang sama," pungkas Nezar Patria.
Dalam pertemuan bilateral itu, Wamenkominfo Nezar Patria didampingi Direktur Jenderal Informasi dan Komunikasi Publik Kementerian Kominfo Usman Kansong dan Staf Ahli Menteri Kominfo Bidang Media Massa Widodo Muktiyo.***
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0