KPP Retak? Andi Arief: Satu Partai Hianati Koalisi

Peri Irawan
Aug 22, 2023

Andi Arief cuitkan tetap setia bersama PKS. Foto: FB Andi Arief

KOSADATA - Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat, Andi Arief mencuitkan kondisi Koalisi Perubahan untuk Persatuan yang dibangun oleh tiga partai politik (parpol) yakni PKS, Partai Nasional Demokrat (NasDem) dan Demkorat.

 

Kali ini, Andi Arief menyebut salah satu partai selain PKS menghianati koalisi. Apakah cuitan Andi Arief ini menggambarkan kondisi KPP retak? 

 

"Kami akan terus bersama PKS meski satu partai lain mengkhianati koalisi," kata Andi melalui akun X pribadinya @Andiarief__ dikutip Selasa (22/8/2023).

 

Sebelumnya, Andi Arief menegaskan tim 8 Koalisi Perubahan untuk Persatuan (KPP) akan segera melakukan evaluasi atas stagnannya elektabilitas Bakal Calon Presiden 2024 dari KPP, Anies Baswedan

 

Saat ini, elektabilitas Anies Baswedan masih ada di nomor buncit, di bawah dua kandidat bakal calon presiden (bacapres) lain, yakni Prabowo Subianto dan Ganjar Pranowo. 

 

Menurutnya, strategi untuk menaikkan elektabilitas Anies Baswedan sebagai bacapres KPP dapat dilakukan dengan segera mengumumkan nama bakal calon wakil presiden. 

 

"Saya berharap @aniesbaswedan segera mendeklarasikan cawapresnya sebagai taktik menaikkan elektabilitasnya," tulis Andi Arief melalui Twitter pribadinya, Senin (21/8/2023). 

 

Menurutnya, NasDem sebagai lokomotif KPP harus bisa bersikap bijak dalam menyikapi keputusan Anies dalam menentukan wakilnya nanti. 

 

"Beberapa kawan dari Nasdem harap lebih bijak soal ini. Adapun tim 8 segera mengevaluasi capaiannya," tuturnya. 

 

Bawahan Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) ini pula meminta Anies untuk menyamarakatan sikap pada partai koalisi perubahan baik Partai Demokrat, NasDem dan PKS. Menurut dia, semua partai koalisi mempunyai andil dalam pencalonan Anies. 

 

"Buat @aniesbaswedan harus memperlakukan 3


1 2

Related Post

Post a Comment

Comments 0