KOSADATA - Ketua Forum Komunikasi Tanah Merah Bersatu (FKTMB), Mohamad Huda menuntut Pertamina untuk segera memberikan ganti rugi kepada korban yang terdampak kebakaran.
Sebab, kata Huda, Pertamina belum bertanggung jawab dengan memberikan ganti rugi terhadap harta benda warga dan rumah mereka yang hancur akibat kebakaran.
Atas peristiwa kebakaran Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara, sebanyak 18 orang meninggal dunia, 39 dirawat, dan 172 masih mengungsi.
"Warga yang merupakan korban menuntut Pertamina untuk merehabilitasi rumah warga yang rusak akibat kebakaran," kata Huda melalui keterangan tertulisnya, Selasa (7/3/2023).
Kemudian, FKTMB juga mendesak PT. Pertamina memberikan pengobatan bagi warga yang menjadi korban, baik warga RT. 12/RW 09 Tanah Merah dan Warga RT.01 Bendungan Melayu Kelurahan Rawabadak Selatan.
"Kami mendesak Pertamina merelokasi Depo Pertamina Plumpang tempat yang lebih aman jauh dari pusat kota sesuai dengan kesepakatan Menteri BUMN, Erick Thohir dengan Pertamina," ucapnya.
Lebih lanjut, ia menyayangkan sampai hari ini tidak ada statmen jelas dari pihak Pertamina dan permintaan maaf atas kelalaianya kepada para korban dan warga.
Pasalnya, kebakaran Depo Plumpang ini murni kecelakaan yang disebabkan kelalaian dari pihak Pertamina sendiri. Ia pun menceritakan kronologi berdasarkan warga.
Pada pukul 19.00 WIB, tercium bau menyengat bahan bakar minyak (BBM) sebelum terjadinya kebakaran. Setengah jam kemudian, terdengar bunyi ledakan dari dalam Pertamina sebanyak tiga kali.
Saat kejadian, warga memberikan imbauan melalui pengeras suara masjid untuk menyelamatkan diri. Sedangkan pihak Pertamina tidak memberikan peringatan dini bencana sebelum terjadi
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0