Pemerintah memfasilitasi 16 orang perwakilan dari 8 desa di sekitar Candi Muarajambi untuk mengunjungi kedua warisan budaya di Vietnam dalam program co-learning visit (kunjungan belajar bersama). Foto dok Kemendikbud
KOSADATA - Sejak tahun 1982, Pemerintah Indonesia telah melakukan berbagai upaya dalam pengamanan dan konservasi Kawasan Cagar Budaya Nasional (KCBN) Muarajambi.
Fokus revitalisasi tidak hanya terbatas pada konservasi peninggalan sejarah, melainkan juga pada pengembangan masyarakat sekitar candi dan peningkatan pengelolaan kompleks candi itu sendiri.
Sejalan dengan upaya tersebut, Pemerintah Indonesia melalui Direktorat Jenderal Kebudayaan, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek), telah menginisiasi berbagai program pengembangan untuk memberdayakan masyarakat dalam pengelolaan cagar budaya.
Dalam konteks ini, Pemerintah melihat bahwa KCBN Candi Muarajambi memiliki kemiripan dengan peninggalan budaya di Vietnam, seperti kompleks peninggalan sejarah Kerajaan Champa, My Son dan bekas kota perdagangan kuno Hoi An yang terletak di sepanjang Sungai Thu Bon.
Oleh karena itu, Pemerintah memfasilitasi 16 orang perwakilan dari 8 desa di sekitar Candi Muarajambi untuk mengunjungi kedua warisan budaya di Vietnam dalam program co-learning visit (kunjungan belajar bersama) untuk memperluas wawasan dan praktik sukses pengelolaan warisan dan cagar budaya.
Kepala Balai Pelestarian Kebudayaan Wilayah V sekaligus ketua delegasi Indonesia, Agus Widiatmoko, mengungkapkan bahwa melalui kunjungan pembelajaran bersama ini, diharapkan bahwa Kepala Desa Muarajambi akan memperoleh pemahaman yang mendalam tentang praktik konservasi warisan, keterlibatan masyarakat dalam pengelolaan situs budaya, pengelolaan warisan budaya yang berkelanjutan, dan aplikasi pengetahuan tersebut dalam konteks lokal mereka sendiri.
“Kami berharap dari kunjungan ini adalah memberikan pengalaman yang komprehensif dan mendalam kepada para kepala desa di Kawasan KCBN Muarajambi. Dengan interaksi dan diskusi dengan para
Oseng-oseng Madun, Warung Betawi Sederhana, Terkenal se-Jagat Maya
KULINER Feb 25, 2023Sekjen PDIP Kembali Sindir PAN soal Isyarat Dukung Ganjar-Erick
POLITIK Mar 03, 2023Relawan Ganjar Pranowo Berikan Dukungan ke PDIP di Pilpres 2024
POLITIK Mar 09, 2023Tanpa Libatkan Demokrat dan PKS, Nasdem Tetapkan Cak Imin Jadi Cawapres Anies
POLITIK Aug 31, 2023
Comments 0